Para pecinta Mie Gacoan pasti nggak asing dengan minuman-minuman yang tersedia di restoran ini, kan? Namun, buat kamu yang pertama kali coba Gacoan mungkin masih bingung apa bedanya Es Gobak Sodor dan Es Teklek, nih. Soalnya, secara tampilan dan isi mirip banget. Yuk, simak bedanya es gobak sodor dan es teklek di sini!
Apa Itu Es Gobak Sodor dan Es Teklek?
Es Gobak Sodor dan Es Teklek merupakan dua minuman favorit dari restoran Mie Gacoan. Selain makanannya yang viral banget, ternyata minuman di restoran Mie Gacoan juga nggak kalah populer.
Sebenarnya, ada empat minuman khas dari Mie Gacoan, yaitu Es Gobak Sodor, Es Teklek, Es Sluku Bathok, dan Es Petak Umpet. Namun, dua dari empat ini, yakni Es Gobak Sodor dan Es Teklek, sering kali disamakan karena tampilannya yang cukup mirip.
Tapi, kalau namanya saja sudah beda, tentu isinya juga harus beda, dong. Oleh karena itu, biar nggak cuman review Mie Gacoan-nya saja, yuk kita review juga bedanya Es Gobak Sodor dan Es Teklek!
Perbedaan Es Gobak Sodor dan Es Teklek Mie Gacoan
Mie Gacoan terkenal dari makanannya yang pedas dan juga nama-namanya yang unik. Nama-nama ini berkaitan dengan “setan” atau “iblis” yang menunjukkan bahwa makanan di restoran ini sangat pedas. Begitu juga minuman di restoran ini, pada awalnya menggunakan sebutan untuk hantu, seperti Genderuwo, Pocong, hingga Sundel Bolong.
Namun, seiring dengan kriteria untuk mendapatkan sertifikasi halal, nama menu di restoran Mie Gacoan telah diubah. Kamu sudah tidak akan menemukan menu-menu dengan nama yang seram lagi, termasuk juga menu minumannya.
Nah, Es Gobak Sodor dan Es Teklek dulunya juga memiliki nama yang seram, lho. Es Gobak Sodor pada awalnya bernama Es Genderuwo, sedangkan Es Teklek pada awalnya bernama Es Tuyul. Ada kaitannya nggak, ya, penamaan ini dengan perbedaan dari kedua minuman ini?
Tampilan dan Ukuran
Dari tampilannya, terlihat tidak ada perbedaan yang signifikan dari kedua minuman ini, kecuali ukurannya. Kedua minuman ini tampil dengan warna pink dan sirup merah yang berada di bagian bawahnya. Jika sirupnya diaduk pun warnanya tidak banyak berubah, hanya menjadi lebih pink–mirip dengan es buah di pinggir jalan.
Adapun dari segi ukurannya, Es Gobak Sodor memiliki gelas yang lebih besar daripada Es Teklek. Namun, ukuran besarnya pun tidak terlalu signifikan. Ketika dituang ke dalam mangkuk untuk dilihat isinya, keduanya memiliki porsi yang mirip banyaknya.
Isi
Selain ukurannya yang berbeda, isian dari Es Gobak Sodor dan Es Teklek juga sedikit berbeda. Dalam satu porsi Es Teklek, kamu dapat menemukan satu irisan buah belimbing, irisan stroberi, nata de coco, cincau hitam, dan bubble jelly yang berwarna-warni.
Sementara itu, isian dari Es Gobak Sodor juga hampir sama, yaitu irisan buah belimbing, irisan stroberi, nata de coco, cincau hitam, dan bubble jelly warna-warni. Bedanya, Es Gobak Sodor memiliki isian tambahan, yakni buah pir dan jelly yang bentuknya panjang seperti mie.
Dilihat dari isian yang berbeda, si jelly berbentuk mie ini yang mungkin saja jadi ciri khas Es Gobak Sodor. Kalau dihubungkan, jelly yang bentuknya panjang ini mirip dengan rambut yang berantakan. Bisa jadi, inilah yang membuat Es Gobak Sodor dulunya dinamakan Es Genderuwo. Mirip dengan gambaran hantu genderuwo yang memiliki rambut lebat, kan?
Meski begitu, porsi dari jelly alias rambut genderuwo ini tidak banyak. Namun, teksturnya yang renyah cukup membuat tekstur minuman ini menjadi lebih lengkap.
Overall, porsi isiannya tidak terlalu banyak, lebih didominasi dengan air yang manis. Cocok untuk mengurangi rasa pedas sebagai pendamping mie gacoan, ya.
Rasa dan Aroma
Dari segi rasa, keduanya memiliki rasa yang mirip, yakni manis dari sirup dan susu kental manis. Ketika sirupnya belum diaduk, keduanya memiliki rasa yang tawar, namun sedikit ada rasa dan aroma susu. Namun, ketika sudah diaduk, sirup merah yang manis mendominasi seluruh minuman sehingga rasanya menjadi manis segar. Tentu kamu harus mengaduknya terlebih dahulu sebelum meminumnya, ya.
Sementara itu, dari segi aroma, kamu akan mencium aroma buah dan sirup manis yang dominan dari Es Gobak Sodor. Mungkin karena buah di Es Gobak Sodor ini lebih bervariasi daripada di Es Teklek, ya. Aroma dari Es Teklek sendiri tidak terlalu terasa, hanya ada sedikit aroma buah dan sirup manis.
Harga
Adanya perbedaan ukuran dan isi, tentu ada perbedaan harga dari keduanya. Es Gobak Sodor dengan isian yang lebih bervariasi dan ukuran yang lebih besar daripada Es Teklek dijual dengan harga Rp9.500. Sementara itu, Es Teklek dijual dengan harga Rp6.400 saja, lho. Murah banget, kan?
Itu Dia Bedanya Es Gobak Sodor dan Es Teklek Mie Gacoan
Well, itu dia bedanya Es Gobak Sodor dan Es Teklek di restoran Mie Gacoan. Overall, bedanya ada di ukuran, tambahan isi, dan harganya, ya. Es Gobak Sodor memiliki tambahan isi berupa buah pir dan jelly panjang berbentuk mi, sedangkan Es Teklek tidak ada tambahan tersebut.
Kamu masih bingung nggak dengan kedua menu ini? Mulai sekarang, kalau mau pesan di Mie Gacoan, sudah tidak perlu bingung, ya, dengan perbedaan ini. Jadi, kamu akan pesan yang mana, nih?